Mengoptimalkan Efektivitas Sistem Pemeriksaan Keuangan di Sumbawa: Tantangan dan Solusi
Pemeriksaan keuangan merupakan salah satu proses penting dalam menjaga kesehatan keuangan sebuah organisasi. Hal ini juga berlaku di Sumbawa, dimana efektivitas sistem pemeriksaan keuangan menjadi kunci dalam mengoptimalkan pengelolaan keuangan daerah. Namun, seperti halnya di daerah lain, Sumbawa juga menghadapi tantangan dalam mengoptimalkan sistem pemeriksaan keuangan mereka.
Salah satu tantangan utama yang dihadapi adalah keterbatasan sumber daya manusia dan teknologi. Menurut Bupati Sumbawa, Husni Djibril, “Kita masih memiliki keterbatasan dalam hal jumlah dan kualitas SDM yang menjadi pemeriksa keuangan di daerah kita. Selain itu, teknologi yang digunakan dalam proses pemeriksaan juga masih belum optimal.”
Untuk mengatasi tantangan tersebut, diperlukan solusi yang tepat. Salah satunya adalah dengan meningkatkan pelatihan dan pengembangan SDM yang bertugas sebagai pemeriksa keuangan. Menurut Dosen Fakultas Ekonomi Universitas Mataram, Dr. Ir. H. Mohammad Syamsul Huda, M.Si, “Investasi dalam pelatihan dan pengembangan SDM merupakan langkah yang penting dalam meningkatkan efektivitas sistem pemeriksaan keuangan. SDM yang berkualitas akan mampu mengidentifikasi potensi risiko keuangan dan memberikan rekomendasi yang tepat untuk mengatasinya.”
Selain itu, penggunaan teknologi yang tepat juga dapat membantu mengoptimalkan sistem pemeriksaan keuangan. Menurut Kepala Dinas Pendapatan Daerah Sumbawa, Drs. H. M. Tola, “Pemanfaatan teknologi informasi dalam proses pemeriksaan keuangan dapat mempercepat dan mempermudah proses tersebut. Dengan adanya sistem yang terintegrasi, pemeriksa keuangan dapat dengan mudah mengakses data dan informasi yang dibutuhkan untuk melakukan pemeriksaan.”
Dengan mengatasi tantangan tersebut dan menerapkan solusi yang tepat, diharapkan efektivitas sistem pemeriksaan keuangan di Sumbawa dapat meningkat. Hal ini akan membantu dalam menjaga kesehatan keuangan daerah dan meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap pengelolaan keuangan publik. Semoga langkah-langkah yang diambil dapat memberikan dampak positif bagi pembangunan daerah Sumbawa ke depan.